Lubuk Linggau – Sebanyak 621 Mahasiswa Universitas PGRI Silampari (UNPARI) Kota Lubuk Linggau, Ikuti Wisuda ke-41 tahun akademik 2025/2026, di Gedung Serba Guna Embun Semimbar, Rabu (08/10/2025).
Wisuda yang dilaksanakan bertemakan “TERCIPTANYA GENERASI UNGGUL YANG INOVATIF DAN KOMPETITIF MENUJU INDONESIA EMAS.”
Rektor Universitas PGRI Silampari (UNPARI), Assoc. Prof. Dr. Rudi Erwandi, M.Pd., mengucapkan selamat dan sukses kepada wisudawan / wisudawati, yang pada hari ini secara resmi telah berhasil menyelesaikan studinya.
“Kami juga sampaikan permohonan maaf jika selama saudara menempuh pendidikan di Universitas PGRI Silampari masih banyak terdapat kekurangan, ” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Ia juga menyampaikan, untuk tetap menjalin silaturahmi sekaligus meningkatkan hubungan sesama alumni, Universitas PGRI Silampari juga mengajak wisudawan/wisudawati dapat bergabung dengan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas PGRI Silampari.
Lanjutnya, para pimpinan berharap agar Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas PGRI Silampari tetap menjaga silaturahmi dan berperan aktif dalam berbagai kegiatan baik di kampus maupun di masyarakat.
“Sebagai implementasi keilmuwan yang sudah Anda dapatkan selama menempuh pendidikan di kampus tercinta ini,” ungkapnya.
Wisuda tersebut diikuti oleh 621 wisudawan / wisudawati yang dibagi ke dalam dua sesi pagi dan siang. Sesi pagi diikuti 306 Peserta yang terbagi pada tiga Fakultas dan satu Program Pascasarjana :
1. Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora
• Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 67 orang.
• Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, 38 orang.
• Program Studi Pendidikan Sejarah 38 orang.
2. Fakultas Sains dan Teknologi
• Program Studi Pendidikan Fisika 20 orang.
• Program Studi Pendidikan Biologi, 40 orang.
3. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
• Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi 97 orang.
4. Pascasarjana
• Program Studi Ilmu Pedagogi 6 orang
Selanjutnya yang mendapatkan IPK Tertinggi terdiri dari :
1. Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora IPK Tertinggi
• Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia diraih atas nama Siti Masyitoh IPK 3,97.
• Program Studi Bahasa Inggris diraih atas nama Desty Candriati IPK 3,94
• Program Studi Sejarah diraih atas nama Mei Rina Hartika IPK 3,92
2. Fakultas Sains dan Teknologi IPK Tertinggi
• Program Studi Biologi diraih atas nama Diva Aura Erensia IPK 3,97
• Program Studi Fisika diraih atas nama Dwi Irawati Prodi Fisika IPK 3,92
3. Fakultas Ekonomi dan Bisnis IPK Tertinggi
• Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi diraih atas nama Rola Sulistia dan Vetri Ngesti Meydira IPK 3,82
4. Program Pascasarjana
• Prodi Ilmu Pedagogi diraih atas nama Yenny Yuliah IPK 4.00.
Serta Dari 621 wisudawan/wisudawati, 582 orang atau 93,87 % lulus tepat waktu.
1. Waktu Studi tercepat yaitu 3 Tahun 7 Bulan atas nama Dwi Irawati dari Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Pendidikan Fisika.
2. Lulusan termuda dengan umur 20 tahun 11 Bulan, atas nama Clara Intan Meinanda dari Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
3. Rata-rata IPK 3,55.
4. Rata-rata lama studi yaitu 4 tahun.
5. Universitas PGRI Silampari telah meluluskan 9.465 Sarjana dan 6 Program Pascasarjana.
Rektor Universitas PGRI Silampari (UNPARI), Assoc. Prof. Dr. Rudi Erwandi, M.Pd., menambahkan, bahwa tantangan ke depan tentu tidaklah mudah, ibarat pohon yang semakin tinggi, semakin kuat pula angin yang menerpanya. Inilah bagian dari school of life yang mengajarkan kita bahwa belajar adalah proses tanpa henti. Jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang dimiliki, sebab ilmu sejatinya akan terus berkembang seiring perjalanan hidup.
Disela kata sambutan, juga menjelaskan bahwa Dosen Unpari dengan Strata 3 (S.3) ada 44 orang dan yang sedang mengikuti Studi Strata 3 (S.3) sebanyak 39 orang. Kemudian Dosen yang telah lulus Sertifikasi Dosen (Serdos) sebanyak 98 orang.
“Sejalan dengan itu, Universitas PGRI Silampari telah menanamkan kompetensi yang menyeluruh, mencakup hard skill, soft skill, serta nilai kejujuran, integritas dan tanggung jawab,” sampainya. (Angga/ADV).
